Seorang Nelayan Hilang, Perahu Nelayan Nonggunong Sumenep Ditemukan Warga

SUMENEP - Seorang nelayan, Wandi (29), menemukan sebuah perahu kayu yang diduga milik nelayan (pemancing) yang hilang di perairan Dusun Gelisek, Desa Kombang, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur di koordinat S 7°06'44.334" E 114°03'23.5188" pada Kamis (27/5/2021) sekira pukul 07.00 WIB.

" Saat sedang mengontrol perahu miliknya yang berada di pinggir pantai, menemukan perahu yang bertuliskan " Tuyul Laut " yang dikabarkan milik nelayan yang hilang digulung ombak, " kata Wandi.

Baca juga: Lawan Petugas! Bandar Narkoba Jaringan Surabaya - Sidoarjo di Tembak Mati

Selanjutnya, Wandi (29), Warga Dusun Gelisek, Desa Kombang, kecamatan Talango, Kab. Sumenep langsung mengamankan perahu kayu tersebut bersama rekannya yakni, Surahbi, H. Zehni dan H. Hamdini dengan cara menarik dan mendorong perahu tersebut ke pinggir pantai, " cetusnya.

Kapolres Sumenep AKBP Darman., S.I.K melalui Kasubbag Humas AKP Widiarti.S., SH dalam keterang tertulisnya yang diterima media online indonesiasatu.co.id membenarkan adanya temuan sebuah perahu kayu milik nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang.

Baca juga: Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Kapolsek Tondong Tallasa Minta Warga Optimalkan PAM Swakarsa

Menurut Widi, pihaknya menerima laporan seorang nelayan atas nama  Matlawi (50), Warga Dusun Tanto, Desa Sokarame Paseser, Kecamatan Nonggunong, Kab. Sumenep berangkat melaut (memancing) pada Senin (24/5/2021) sekitar pukul 16.00 WIB dengan menggunakan perahu mesin berwarna biru toska dan pada bagian belakang perahu bertuliskan " Tuyul Laut ".  Matlawi (50), sedang memancing di sekitar perairan Nonggunong dan Giliyang, namun hilang tak kembali, " kata Widi.

Selanjutnya, kata Widi, menurut kesaksian Andre teman sesama pemancing mengatakan bahwa Matlawi (50),  sekitar pukul 24.00 WIB sempat kontak via Handphone celuler.

Baca juga: Jual Tramadol dan Hexymer Tanpa Izin Dua Pria ini Diciduk Personil Polsek Caringin

Dikatakan, saat itu Andre warga Desa Tarebung, Kec. Gayam, menerima kabar pembicaraan Matlawi (50), via Handpone Celulernya yang mengabarkan keberadaan posisinya sedang berada di sebelah timur pulau giliyang, " ungkapnya.

Seperti aktivitas hari sebelumnya, Matlawi (50), biasanya kembali pulang rumah selambat - lambatnya pada hari Selasa (25/5/2021) sekira pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Dua Pria Sindikat Curanmor Diciduk Polresta Tangerang

Karena Matlawi (50), belum juga pulang rumah dari melaut, sehingga oleh pihak keluarga dilakukan pencarian menggunakan 4 unit perahu mesin ke sekitar lokasi Matlawi (50), memancing. Namun upaya pencarian yang telah dilakukan belum berhasil.

Saat itu, sekira pukul 12.00 WIB, Satpolairudres Sumenep, Basarnas unit Sumenep, Ditpolairud Polda Jatim Bko Perairan Sumenep, BPBD dan KSOP Kalianget dan Posramil Talango melaksanakan SAR di seputar lokasi kejadian.

Baca juga: Selama 9 Hari Ops Patuh Kalimaya 2020, Ditlantas Polda Banten Jaring 10.109 Pelanggar

Dan setelah mendapatkan kabar ditemukannya perahu mesin milik Matlawi (50), Tim pencarian melakukan pengecekan dan ternyata perahu yang ditemukan warga tersebut benar milik korban Matlawi (50), yang hilang belum ketemu.

Adapun barang yang ditemukan dalam perahu mesin bernama " Tuyul Laut " yaitu, 1 buah jerigen isi solar 2 liter, 2 buah jerigen kecil isi kosong, 1 buah accu merk Astra, 1 set peralatan mekanik mesin, 5 gulung alat pancing ikan, 1 buah kapak, 5 buah besi pemberat pancing, 1 buah lampu penanda kapal dan 1 buah pelampung besar. (Jon)